• Jumat, 29 September 2023

Kisah Cinta Memilukan Pierre Tendean Dibalik Peristiwa Tragedi G30S PKI

- Kamis, 29 September 2022 | 21:45 WIB
Kisah Cinta Memilukan Pierre Tendean Dibalik Peristiwa Tragedi G30S PKI (Donald K.S)
Kisah Cinta Memilukan Pierre Tendean Dibalik Peristiwa Tragedi G30S PKI (Donald K.S)

NONGKRONG.CO - Dalam setiap tragedi akan selalu ada kisah cinta yang terjadi, seperti kisah cinta memilukan yang terjadi dibalik peristiwa tragedi G30S PKI.

Kisah cinta memilukan ini terjadi kepada Pierre Tendean dan Rukmini, yang harus kandas dikarenakan suratan takdir dan maut yang memisahkan keduanya.

Pierre Tendean gugur di usia yang masih sangat muda, pada usia sekitar 26 tahun dikarenakan menjadi korban peristiwa tragedi G30S PKI.

Baca Juga: Contoh Amanat Pembina Upacara yang singkat dan Tak Membosankan Siswa, Hanya Lima Menit

Pierre Tendean yang mempunyai nama lengkap Pierre Andries Tendean, lahir di Jakarta pada 21 Februari 1939, dia merupakan anak dari pasangan Maria Elizabeth Cornet dan Aurelius Lammert Tendean.

Pierre Tendean saat gugur dirinya menjabat sebagai ajudan Jenderal A.H Nasution, dia bersama keenam Jenderal gugur pada peristiwa G30S PKI.

Pierre Tendean di awal karier militernya menjadi intelijen, lantas dirinya diangkat sebagai Ajudan Jenderal Besar TNI Abdul Haris Nasution menggantikan Kapten Kav Adolf Gustaf Manullang, karena gugur dalam misi perdamaian di Kongo Afrika

Baca Juga: Sedih! Lesti Kejora Mengetahui Perselingkuhan Suaminya, Sempat Dicekik Rizky Billar Sampai Luka

Setelah meninggal dalam peristiwa G30S PKI, Pierre Tendean dia dipromosikan sebagai Kapten Anumerta, dan pada tanggal 5 Oktober ditetapkan sebagai Pahlawan Revolusi Indonesia.

Kisah cinta memilukan antara Pierre Tendean dan Rukmini berawal ketika dirinya ditugaskan di Medan.

Pertemuan tak sengaja antara Pierre Tendean dan Rukmini terjadi secara tak sengaja ketika pria tersebut bersama temannya hendak menemui Pak Chamim di rumahnya.

Baca Juga: Rekomendasi Drakor : 'Love In Contract' Park Min Young ‘Senangnya Dalam Hati Jika Bersuami Dua (= Banyak)’

Di kediaman Pak Chamim Pierre Tendean justru terpikat kepada putri Pak Chamim, Rukmini yang merupakan sosok gadis lemah lembut.

Rukmini memiliki perangai yang sopan dan santun, dan hal itu tambah membuat hati Pierre Tendean terpaut, gayung pun bersambut, keduanya mempunyai perasaan yang sama.

Halaman:

Editor: Noor Wahid Al-Mutakassirah

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Terkini

5 Cara Kekaisaran Mongol Mendorong Inovasi

Kamis, 31 Agustus 2023 | 12:19 WIB

Sejarah Kartu Pos

Kamis, 24 Agustus 2023 | 11:50 WIB

Sejarah Islam di Eropa pada Abad Pertengahan

Selasa, 22 Agustus 2023 | 20:29 WIB

Sejarah Nama Matraman di Jakarta Timur

Selasa, 22 Agustus 2023 | 17:12 WIB

Sejarah Nama Petojo atau Petuju?

Senin, 21 Agustus 2023 | 18:24 WIB

Sejarah Nama Kebayoran atau Kebayuran?

Senin, 21 Agustus 2023 | 14:13 WIB

Sejarah Nama Pal Merah di Jakarta Barat

Senin, 21 Agustus 2023 | 12:13 WIB

Biografi Singkat Sukarno: Founding Father Indonesia

Senin, 21 Agustus 2023 | 06:44 WIB

Sejarah Nama Senayan

Jumat, 18 Agustus 2023 | 17:21 WIB

Seri Serial Killer: Jack The Ripper

Rabu, 9 Agustus 2023 | 13:32 WIB

Sejarah Toilet

Rabu, 9 Agustus 2023 | 10:07 WIB

Sejarah “OK”

Rabu, 9 Agustus 2023 | 05:00 WIB

Apa Benar Indonesia Pernah Dijajah Negara Perancis?

Selasa, 8 Agustus 2023 | 08:00 WIB
X