NONGKRONG.CO – Kebijakan yang memaksa siswi untuk berjilbab dibantah oleh Kepala SMA Negeri 1 Banguntapan, Bantul, DI Yogyakarta.
Kepala sekolah SMA Negeri 1 Banguntapan, Bantul, DI Yogyakarta, Agung Istianto mengatakan pihak sekolah memberikan tutorial berjilbab
Ibu dari siswi korban yang dirinya dipaksa berjilbab membantah pernyataan Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Banguntapan, Bantul, DI Yogyakarta.
Baca Juga: Beras Bansos Ditimbun, Menko PMK: Negara Tak Rugi
Sang ibu yang bernama Herprastyanti Ayuningtyas, menyatakan putrinya yang bersekolah di SMA Negeri 1 Banguntapan, Bantul, DI Yogyakarta memang dipaksa berjilbab.
Herprastyanti Ayuningtyas kembali mengatakan, putrinya tidak meminta diberikan tutorial berjilbab.
Pemberian tutorial berjilbab itu adalah bentuk pemaksaan.
Baca Juga: Mengisi Hari Libur Kemerdekaan, Berikut Rekomendasi 10 Film Kemerdekaan
Ia menyatakan, putrinya memang dipaksa berjilbab hingga membuat remaja perempuan itu depresi.
Artikel Terkait
Ayana Moon Diserbu Netizen Lepas Hijab, Ini Penjelasannya
Makna Surat Yusuf Ayat 4, Setiap Muslim Harus Mengambil Pelajaran dari Kisah Nabi Yusuf
Blog dan Website Apa Menghasilkan Uang
7 Amalan di Bulan Muharram, Penolong di Hari Kiamat
Contoh Ide dan Rencana P5 IKM Beserta Link Download Proposalnya
Keutamaan Bulan Muharram, Bulan Kehormatan Bagi Umat Islam