• Minggu, 24 September 2023

Perilaku Seks Berisiko Memicu Peningkatan Kasus Sifilis di Indonesia

- Senin, 15 Mei 2023 | 20:35 WIB
Angka Kasus Sifilis di Indonesia Meningkat Tajam (Wikimedia Commons/Fæ)
Angka Kasus Sifilis di Indonesia Meningkat Tajam (Wikimedia Commons/Fæ)

NONGKRONG.CO - Kasus sifilis di Indonesia meningkat dalam lima tahun terakhir, yakni dari 12 ribu kasus pada 2016 berubah nyaris 21 ribu kasus pada 2022 dengan presentase meningkat nyaris 70%.

Perilaku seks berisiko, seperti seks oral atau seks anal merupakan salah satu penyebab peningkatan kasus sifilis.

Gejala sifilis pada tahap awal dapat berwujud luka kecil yang tidak mengakibatkan rasa sakit, sementara pada tingkat lanjut mampu memicu komplikasi dan kecacatan seumur hidup.

Baca Juga: Mengungkap Kekayaan Maha Vajiralongkorn, Raja Terkaya di Dunia dan Membahas Sumber serta Jumlahnya

Pengobatan sifilis dapat diatasi dengan obat-obatan yang disesuaikan dengan level klinisnya.

Akan tetapi, presentase pengobatan pada pasien sifilis masih rendah, khususnya pada pasien ibu hamil dengan sifilis yang cuma sekitar 40%, makanya berpotensi menularkan dan memicu cacat pada anak yang dilahirkan.

Jadi, penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai bahaya sifilis dan melakukan pencegahan, semacam menjauhi perilaku seks berisiko dan melakukan skrining sifilis pada ibu hamil.

Editor: Noor Wahid Al-Mutakassirah

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Google Menunda Peluncuran Android 14, Apa yang Terjadi?

Selasa, 12 September 2023 | 10:20 WIB

Menjaga Keamanan Akun YouTube, Tips dari Kasus DPR RI

Minggu, 10 September 2023 | 21:40 WIB

Dampak Larangan iPhone di China terhadap Pendapatan Apple

Minggu, 10 September 2023 | 21:30 WIB
X