NONGKRONG.CO – Peringatan sekaligus perayaan Maulid Nabi 1445 H tentu sudah dipersiapkan sebelum 12 Rabiul Awal 1445 H. Sepekan dua pekan, bahkan beberapa pekan sebelumnya.
Di sekolah-sekolah, ungkapan kebahagiaan atas lahirnya Nabi Muhammad s.a.w., sang idola, diwujudkan dengan beragam kegiatan seperti pengajian, kegiatan amal, kerja bakti sosial, hingga beragam lomba; termasuk Lomba Baca Puisi Antar Pelajar tentunya.
Berikut ini diketengahkan contoh puisi yang dapat menjadi materi Lomba Baca Puisi Antar Pelajar yang dapat mengedukasi sekaligus menyentuh hati siswa tentang Nabi Muhammad s.a.w., cinta, dan kerinduan.
Baca Juga: Bunga Kata Indah dalam Puisi Maulid Nabi oleh Arief Rahmanto
Puisi-puisinya berturut-turut “Tawassul pada Nabi” karya Jalaluddin Rumi, “Tuhan, Kita Begitu Dekat” karya Abdul Hadi W.M., dan “Sembahyang Rumputan” karya Ahmadun Yosi Herfanda.
Haruskah tiga puisi?
Tentu tidak. Boleh saja lebih dari tiga. Akan tetapi, sebaiknya jangan kurang dari tiga puisi pilihan agar suasana lomba lebih hidup.
Sila simak puisi-puisi berikut ini:
Jalaluddin Rumi
TAWASSUL PADA NABI
Tuhan…
Ku mengerti, tak akan mampu ku singkap setiap rahasiaMu
Ku tahu, tak layak segala persembahanku
Wahai Tuhan yang maha Agung…
Begitu juga ku sadari, tak cukup semua ruku dan sujudku
Air mata ini pun tak sanggup mengantarku bahagia
Namun, ku saksi kelembutanmu terwujud pada mutiara itu (Nabi Muhammad)
Ku mengerti meski ia dari kami, namun tiada tertandingi
Kami semua tembaga dan Ahmad adalah Kimia
Keajaiban yang kulihat darinya
Tak kutemukan pada kawan ataupun lawan
Tak seorangpun mampu menandingi keutamaan yang kau berikan padanya,
meski 100 tahun bermunajat
Ku yakin atas anugrah yang Kau hadirkan untuknya
Ku bersaksi, ia adalah mutiara dari samudraMu
Ku jadikan ia, pemberi syafaat di hadapanMu
Duhai yang mengetahui segala keadaan!
Kabarkan padaku tentangnya (Baginda Nabi)!
Artikel Terkait
Hari Puisi Indonesia: 101 Tahun Chairil Anwar Belajar Merdeka, bagian 2
Hari Puisi Indonesia: 101 Tahun Chairil Anwar Belajar Merdeka, bagian 3
Hari Puisi Indonesia: ‘Parade’ Penyair Nusantara
GORO-GORO di Hari Puisi Indonesia
Bagaimana Kalau 17 Agustus 2023 Kepala Sekolah Baca Puisi Sapardi Djoko Damono: Selamat Pagi Indonesia
Lomba Baca Puisi Antar Pelajar Berhadiah Sepeda Listrik Sambut Hari Kemerdekaan RI 17 Agustus 2023
Hari Kemerdekaan Republik Indonesia: Contoh Kriteria Penjurian Lomba Baca Puisi Antar Pelajar
Hari Kemerdekaan Republik Indonesia: Contoh Bedah Tipis Puisi WS Rendra sebelum Prosesi Lomba Baca Puisi
Adakah Kita yang Termasuk Dirindu Rasulullah? : Tiga Puisi Pilihan untuk Acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad
Bunga Kata Indah dalam Puisi Maulid Nabi oleh Arief Rahmanto