Bunga Kata Indah dalam Puisi Maulid Nabi oleh Arief Rahmanto

NONGKRONG.CO - Kali kini saya akan memberikan sebuah contoh Puisi Maulid Nabi Muhammad untuk merayakan dan menyambut dengan gembira atas bulan kelahiran Nabi Muhammad Shalallahu 'Alaihi Wassalam tercinta kita.

Tanpa nabi Muhammad S.A.W. kita bukanlah apa-apa dan seluruh makhluk serta alam semesta tidak akan tidak diciptakan oleh Allah Subhana wa ta'ala.

Inilah sebuah contoh Puisi Maulid Nabi Muhammmad yang pernah meraih juara 3 dalam Lomba Cipta Puisi Kafe Basabasi Versi Concat tahun 2019 sebagai berikut.

Baca Juga: Gelar Maulid Nabi di Sekolah adalah Cara Cerdas Mengedukasi Siswa: Jelang Maulid Nabi Muhammad s.a.w.

Duhai, Kekasihku Rasulullah
Oleh: Arief Rahmanto

Duhai kekasih, aku ini seorang durjana
yang ingin menatap wajahmu, meski bola mataku
sering memandang lekuk tubuh berbaju seksi
dan melirik paha para wanita di tengah keramaian.

Duhai kekasih, aku ini seorang durjana
yang ingin meraih tanganmu, meski tanganku
sering berat membantu dan bersedekah
padahal ada waktu luang dan harta melimpah.

Duhai kekasih, aku ini seorang durjana
yang ingin mendengar suaramu, meski telingaku
sering mengabaikan sabda-sabdamu, disampaikan pemuka agama yang melapangkan dada.

Duhai kekasih, aku ini seorang durjana
yang ingin mendekap tubuhmu, meski tubuhku
belum pernah mengunjungi makammu di tanah suci
untuk menziarahi dan menyenandungkan sholawat.

Duhai kekasih, aku ini seorang durjana
yang ingin hatiku terpaut dengan hatimu
meski sering berprasangka buruk
pada takdir Ilahi dan sesama.

Kulon Progo, Oktober 2019

Nah, demikian sebuah puisi maulid nabi muhammad untuk Anda dan kita semua.

Semoga kita sebagai umat nabi terakhir di akhir zaman ini bisa memperbanyak sholawat dan mengikuti seluruh sunnah yang dikerjakan oleh beliau.